News  

Mengintip Taman Wisata Batu Piak yang Direnovasi dan Dikelola Desa Rante Belu

Rujukandesa.com — Terletak di Desa Rante Belu, Kecamatan Larompong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Taman Wisata Batu Piak akan menjadi Kawasan yang eksotis. 

Kendati demikian, Lokasi yang berada di tepi Pantai yang dibatasi Jalan Raya. Taman Wisata Batu Piak ini dapat menyuguhkan pemandangan asri, cocok untuk berswafoto ditambah lagi hamparan air laut yang sangat indah bisa jadi background yang menarik mata. 

Sedikit gambaran, lokasi Taman Wisata Batu Piak ini tidak terlalu jauh dari Persandaran kapal para nelayan, dan kurang lebih hanya satu kilometer dari Jalan Trans Sulawesi Selatan. 

Taman Wisata Batu Piak merupakan kawasan wisata yang sudah lama di Kecamatan Larompong. Namun belum dikelola dengan baik oleh pemerintah Kabupaten Luwu. Sehingga saat ini, Pemerintah Desa Rante Belu melakukan Renovasi bekerjasama dengan Bhabinkamtibmas serta Mahasiswa KKN untuk menampilkan kembali sektor pariwisata di wilayahnya. 

Kepala Desa Rante Belu Masriadi mengatakan Renovasi Wisata Batu Piak menjadi kawasan Pariwisata telah mendapat persetujuan dan telah disepakati oleh masyarakat, sehingga tempat ini akan kembali di promosikan sebagai salah satu tempat Pariwisata di daerahnya yang sudah lama ada. 

Menurut Masriadi, sejak terpilih sebagai Kepala Desa sejak tahun 2019 lalu kawasan wisata inilah yang jadi bahan pembicaraan kepada perangkat di Desanya. 

"Wisata Batu Piak ini salah satu tempat yang lama, namun belum dikelola dengan baik oleh pemerintah Kabupaten Luwu, namun saat saya terpilih 2019 yang lalu kami membicarakan tentang wisata ini, sehingga kami melakukan renovasi dengan mengunakan angaran desa dan itu disepakati oleh seluruh masyarakat Rante Belu, " kata Kades, Senin (1/2/2021).

Di kawasan Wisata Batu Piak terdapat Warung Kopi, selain itu empat buah Gazebo telah dibuat oleh Pemerintah Desa Rante Belu. Dimalam hari kawasan tersebut di hiasi lampu dengan balon warna warni klap-klip, belum lagi ditambah dengan Usaha Kecil Menengah (UKM) di tepi Jalan Raya. 

Melihat Potensi yang ada setelah melakukan Renovasi Taman Wisata Batu Piak, Kepala Desa Rante Belu akan segera mempromosikan Taman Wisata Batu untuk menarik pengunjung sehingga menjadi sumber pendapatan Desa. 

Masriadi juga menambahkan Renovasi Taman Wisata Batu Piak berdasarkan dari anggaran Dana Desa, sehingga kata dia nantinya Kawasan Pariwisata tersebut akan dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). 

“Nanti dilihat bagaimana perkembangannya, kemungkinan besar akan ditetapkan tarif atau biaya masuk, tapi harus dibuatkan Perdes dulu lah, jika nantinya ramai pengunjung akan bisa menjadi sumber pendapatan Desa Rante Belu,” tutupnya.