RujukanDesa.com- Anggota Komisi V DPR RI, Hamka B. Kady, mengungkapkan keprihatinannya terkait lonjakan harga tiket pesawat yang terjadi setiap menjelang Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Ia menekankan pentingnya agar kenaikan harga tiket diimbangi dengan peningkatan pelayanan dari maskapai kepada penumpang.
Hamka menyebutkan bahwa kenaikan harga tiket pesawat sering menjadi keluhan di kalangan masyarakat saat musim puncak seperti Nataru. Ia mencatat bahwa meskipun Kementerian Perhubungan telah menetapkan tarif batas atas dan bawah, banyak maskapai yang cenderung menetapkan harga mendekati batas atas.
Lebih lanjut, Hamka berharap meskipun harga tiket tinggi selama peak season tidak melanggar aturan, maskapai seharusnya memberikan pelayanan yang sesuai dengan harga yang dibayar. Ia menekankan pentingnya kenyamanan dan keselamatan penumpang, serta kualitas pelayanan penerbangan. “Saya hanya berharap agar masyarakat yang membayar itu diberikan pelayanan yang baik dan sepadan,” ungkapnya.
Legislator dari Partai Golkar ini juga mengingatkan semua pihak yang terlibat dalam operasional penerbangan, mulai dari pilot hingga staf darat, untuk menjaga profesionalisme dan mengutamakan keselamatan penumpang. Ia merujuk pada insiden sebelumnya di mana pilot dan co-pilot tertidur saat bertugas, yang jelas mengancam keselamatan penerbangan. “Jangan sampai ada kejadian seperti saat itu, pilot dan co-pilotnya tidur. Itu sangat berbahaya,” tambah Hamka.
Kunjungan kerja spesifik ini menunjukkan perhatian DPR RI terhadap keselamatan dan kenyamanan masyarakat selama periode libur Nataru. Hamka berharap Kementerian Perhubungan dan maskapai penerbangan dapat bekerja sama untuk memastikan bahwa kebijakan tarif dan standar pelayanan memenuhi harapan penumpang, terutama saat permintaan penerbangan meningkat.
Meskipun pemerintah melalui Kementerian Perhubungan telah menetapkan tarif batas atas dan bawah, Hamka mengungkapkan bahwa mayoritas maskapai cenderung menetapkan harga tiket mendekati batas atas selama libur Nataru.
“Masyarakat banyak yang mengeluh, walaupun aturan tarif sudah diberikan dengan batas atas dan bawah. Meski tidak melanggar aturan, kenyataannya hampir semua maskapai mengambil harga mendekati batas atas,” ujar Hamka.
Menurutnya, kenaikan ini mungkin tidak bisa dihindari, namun masyarakat berhak mendapatkan pelayanan yang sepadan dengan harga yang mereka bayarkan.
Peningkatan Pelayanan Maskapai sebagai Tuntutan
Hamka menyatakan bahwa dengan tarif yang tinggi, maskapai seharusnya memberikan pelayanan yang prima, memastikan kenyamanan, dan terutama keselamatan penumpang.
“Saya hanya berharap masyarakat yang membayar mahal itu bisa mendapatkan pelayanan yang baik, sepadan, serta jaminan kenyamanan dan keselamatan selama penerbangan,” ungkapnya.
Hamka juga menekankan bahwa pelayanan yang baik bukan hanya tanggung jawab maskapai, tetapi melibatkan semua pihak dalam operasional penerbangan, mulai dari pilot hingga staf darat.
Menjaga Standar Keselamatan Penerbangan
Dalam kunjungannya ke Bandara Soekarno Hatta, Hamka mengingatkan pentingnya profesionalitas semua awak pesawat, terutama para pilot, untuk selalu mengutamakan keselamatan penumpang. Ia menyoroti insiden sebelumnya di mana pilot dan co-pilot tertidur selama penerbangan, yang tentunya mengancam keselamatan para penumpang.
“Jangan sampai terjadi lagi hal seperti itu, pilot dan co-pilot tertidur. Ini sangat membahayakan penerbangan,” tambahnya. Hamka berharap seluruh maskapai dapat menjaga standar operasional dan keselamatan tertinggi, terlebih di musim liburan ketika jumlah penumpang meningkat.
Dukungan dan Harapan Komisi V DPR RI
Kunjungan kerja yang dilakukan oleh Tim Komisi V DPR ini mencerminkan kepedulian DPR RI terhadap kesiapan dan keamanan fasilitas angkutan udara dalam menghadapi lonjakan penumpang saat libur Nataru.
Hamka berharap adanya kolaborasi antara Kementerian Perhubungan dan maskapai penerbangan untuk memastikan bahwa kebijakan tarif dan kualitas layanan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.
Lebih lanjut, Hamka juga menekankan pentingnya pengawasan yang ketat terhadap seluruh maskapai dan awak pesawat. Ia berharap langkah pengawasan yang lebih intensif ini dapat menjamin keamanan dan kenyamanan perjalanan masyarakat selama liburan akhir tahun.
Menurutnya, dengan persiapan dan peningkatan layanan yang maksimal, masyarakat dapat merasakan kenyamanan dan keamanan saat bepergian menggunakan transportasi udara.
